Cara mengelola uang
pinjaman bank – Modal usaha adalah salah satu faktor penting untuk
membangun dan mengembangkan usaha atau bisnis. Dan, hampir setiap pebisnis
selalu mengupayakan modal yang cukup untuk mendukung bisnisnya dapat maju dan
berkembang. Jika modal yang dimiliki sangat minim, tidak sedikit pebisnis yang
melakukan pinjaman atau mengajukan hutang pada bank.
Namun, tidak sedikit pebsnis yang tidak dapat memanfaatkan
pinjaman modal tersebut secara tepat. Untuk itu, Anda harus ekstra berhati-hati
agar uang pinjaman bank tersebut dapat menjadi modal usaha yang menguntungkan,
bukan sebaliknya malah menimbulkan masalah di kemudian hari hanya karena Anda
tidak cermat mengelola pinjaman tersebut.
Nah, bagi Anda yang berniat mengajukan pinjaman pada bank,
sebaiknya Anda mengetahui beberapa cara mengelola
uang pinjaman bank agar tidak menimbukan kerugian dan justru akan membuat
bisnis Anda bangkrut.
1. Disiplin dalam memisahkan uang pribadi dan uang
usaha
Cara mengelola
uang pinjaman bank yang kali pertama harus Anda lakukan adalah disiplin dan
komitmen dalam memisahkan uang pribadi dengan uang usaha. Hal ini dapat
mempermudah Anda dalam mengontrol arus kas, yang berupa pengeluaran dan
pemasukan usaha Anda. Untuk itu, Anda harus memiliki dua rekening yang
membedakan dua uang tersebut.
Cara mengelola
uang pinjaman bank yang selanjutnya
adalah dengan melakukan perencanaan penggunaan uang usaha sebaik mungkin,
terutama untuk meningkatkan produktivitas kerja sehingga dapat melancarkan
kinerja bisnis Anda. Seperti, membeli peralatan dan perlengkapan kerja, membeli bahan baku produk bisnis Anda,
mengikuti pelatihan kerja, dan sebagainya.
Menuliskan semua arus kas dalam bentuk buku
pencatatan keuangan yang meliputi buku kas masuk (BKM) dan buku kas keluar
(BKK) juga menjadi salah satu cara mengelola
uang pinjaman bank dengan baik. Kedua buku tersebut bermanfaat untuk
mencatat semua arus kas bisnis Anda, baik pengeluaran dan pemasukan sehingga Anda
dapat mudah melakukan pengecekan arus kas dalam bisnis Anda tersebut.
Cara mengelola
uang pinjaman bank juga dapat Anda lakukan dengan menyediakan dana khusus
untuk membayar angsuran setiap bulan. Anda harus disiplin untuk tidak
"mengganggu" dana khusus ini untuk kebutuhan apapun agar Anda selalu
tepat waktu membyar angsuran.
Sebagai seorang pebisnis, Anda harus mampu
memutar arus kas. Hal ini merupakan salah satu cara mengelola uang pinjaman bank yang harus diperhatikan. Jadi, Anda
harus memastikan alur putaran kas Anda yang meliputi pengelolaan hutang,
piutang, dan persediaan berjalan dengan baik, tidak lambat. Hal ini sangan
mendukung keberlangsungan bisnis Anda.
Menginvestasikan keuntungan yang telah Anda
dapatkan dari bisnis untuk mengembangkan bisnis Anda tersebut juga menjadi
salah satu cara mengelola uang pinjaman
bank. Anda bisa menyisihkan hasil keuntungan bisnis Anda untuk membuka
cabang baru, membeli peralatan baru yang lebih canggih, meningkatkan kualitas
produk bisnis Anda, dan sebagainya.
Tidak menggunakan uang pinjaman untuk
kebutuhan konsumtif juga termasuk salah satu cara mengelola uang pinjaman bank yanh tepat. Anda harus selalu
mengingat akan tujuan awal mengajukan pinjaman ke bank hanya untuk tujuan
mengembangkan bisnis, bukan untuk membiayai kebutuhan berbelanja, plesir,
makan, dan kebutuhan pribadi Anda setiap hari.
Demikian beberapa cara mengelola
uang pinjaman bank yang perlu Anda lakukan. Jika Anda sudah melakukan
beberapa atau semua cara di atas, namun bisnis yang Anda miliki belum berhasil
dan menguntungkan maka Anda sebaiknya segera melakukan cara lain, yaitu dengan
mengikuti Pelatihan Zona Kaya di
Bioenergi Center yang akan membantu Anda dalam mengelola keuangan usaha secara baik dan tepat sehingga omset bisnis
Anda dapat naik dengan mudah dan cepat.
Baca juga: Pelatihan Zona Kaya,
solusi masalah usaha Anda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar